TUHAN Tidak Butuh Uang

Tak sedikit umat manusia yang terhipnotis oleh ucapan para pemuka agama agar mereka melayani TUHAN dengan cara menjalankan ritual-ritual keagamaan dengan khusyuk; membawa persembahan dan persepuluhan ke gereja dalam bentuk uang; meninggalkan pekerjaan untuk pergi ke pedalaman melayani sesama dengan misi terselubung dimana misinya adalah merubah agama orang lain; membangun dan mendirikan rumah ibadah yang megah; dan lain sebagainya.

TUHAN tidak butuh uang. TUHAN tidak terhibur dengan lagu dan doa pujian. TUHAN tidak butuh rumah dan Dia tidak tinggal di dalam gedung buatan tangan manusia, sebab rumahNya adalah hati manusia. TUHAN tidak perlu dilayani karena Dia bukanlah balita atau raja lalim yang ingin segala sesuatunya disiapkan baginya. Sejatinya, TUHAN adalah pelayan manusia.

Jika ingin melayani TUHAN, layanilah sesama manusia. Itu dimulai dari melayani diri sendiri, istri atau suami, anak-anak, orang tua juga mertua, saudara terdekat, saudara lainnya, tetangga, teman-teman dan semua orang dalam jangkauan kita.

Sebab, apa pun yang kita ucapkan dan lakukan pada sesama, kita melakukannya pada TUHAN, karena TUHAN ada di dalam setiap hati anak manusia. Kendalikan amarah dan buang kebencian, tumbuhkan dan kembangkan cinta kasih di hati lalu sebarkan itu kapan pun dan kemana pun kaki kita melangkah.


Comments

  1. Davy PolitonDecember 29, 2018 at 6:45 PM

    Right to the point... like this one. :) do you think that we dont really need a church as well? A church is a community, a people not a building.. we can do worship wherever we are on this planet as long as we gathered 2 or more to have a special time anywhere... we dont even need pastors or ministers dont you think? :) all of us are Priesthood of all believers.... everyone can come boldly to the throne of God, we dont really need pastor to pray for us.. we can pray one another... the work of ministers to intercedes was done during the crucifixion when the curtain was torn apart... the interpretation needs to be clarified... but im not sure if many will agreed... organization will no be needed but order have to be practiced though... budget will be minimized and properly distributed to help more people.. individuals can learn for themselves to be stronger and rooted deeply in the Words by studying for themselves and ask for the Holy Spirit to help them understand.. instead of going to scholars who oftenly put their thoughts into the Words... :( let the Holy spirit turn all of our hearts to HIM alone... no depend upon pastors or ministers but GOD alone... :) Distribute directly the help to people who are in need.. no rich people will boast because of their support of this and that building...no fighting for positions coz we no longer need leaders who mislead and misuse of position for personal benefits and power... God will lead us alone through His holy spirit... many more.. just a thoughts...

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Berhentilah Membenci Pemarah

Image
Baiknya, janganlah membenci pemarah. Mengapa? Ada dua alasannya. 1. Pemarah itu adalah orang lemah, bodoh bahkan dungu. Mengapa? Saat seseorang marah, dia sedang menancapkan ribuan pisau berkarat ke sekujur tubuhnya. Rasa sakit luar biasa akan mendera seluruh tubuhnya. Bukan hanya saat itu, namun luka yang diakibatkan karat tersebut akan menganga dalam waktu yang sangat panjang dan mungkin saja tidak akan sembuh bila dia tidak segera mengobatinya (sadar bahwa kemarahannya adalah pisau yang sedang dia tancapkan ke tubuhnya). Orang seperti itu baiknya dikasihani. Bantulah dia agar menyadari kedunguannya tersebut. Upayakan dengan baik agar dia mau belajar mengendalikan amarahnya demi kebaikan dirinya dan orang-orang yang dia sayangi. Sang bijak berkata, "Kemarahan adalah air keras yang akan lebih merusak bejana tempat penyimpanannya daripada benda-benda yang disiram dengannya." [Mahatma Gandhi] 2. Saat kita membenci pemarah, kita bertindak lebih bodoh lagi dari sang pemara
Read more

Sepuluh Tips Agar Tahan Lama Di Atas Ranjang

Image
Tulisan singkat ini khusus saya persembahkan bagi pria menjelang usia 50 tahun, juga sekitar 50 tahun. Berdasarkan penelitian para ahli kesehatan di negara-negara maju, banyak pria pada usia sekitar 50 tahun bermasalah dengan ketahanan di atas ranjang. Namun saya tidak melarang Anda yang masih muda atau sudah berumur lebih dari 50 tahun untuk membaca tulisan atau tips tahan lama di atas ranjang ini. 1. Berjemurlah sekitar 30 menit pada pagi hari sebelum pukul 10 pagi. 2. Sarapan atau makan pagi dengan gizi yang seimbang. 3. Aduk satu butir telor ayam kampung mentah dan satu sendok teh madu hutan. 4. Walau mengantuk, upayakan agar tidak tidur pada siang hari. 5. Hindari minum kopi atau minuman perangsang lainnya. 6. Usahakan agar tidak terlalu lelah dalam beraktifitas sepanjang hari. 7. Makan siang dengan gizi seimbang, bisa ditambah susu segar dan buah yang cukup. 8. Pastikan kamar tidur Anda bersih, harum dan sebaiknya gunakanlah sprey putih baru.
Read more

Mengakui Yesus Kristus

Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang "mengakui" Aku di depan manusia, Anak Manusia juga akan mengakui dia di depan malaikat-malaikat Allah (Lukas 12:8). Kata “mengakui” tersebut tidak berhenti hanya pada saat Anda menyebut diri sebagai orang yang terdaftar di salah satu denominasi Kristen ketika Anda berkenalan dengan orang lain. Dan itu juga tidak berhenti hanya pada saat Anda membicarakan isi Alkitab dan kegiatan rutinitas dari sebuah agama Kristen seperti doa, puasa, renungan, diskusi, khotbah dan lain-lain. Lebih jauh lagi, makna dan esensi dari kata “mengakui” tersebut berbicara tentang perilaku atau tingkah laku Anda setiap saat selama Anda hidup. Mengakui Dia dalam hati dan pikiran, hingga setiap ucapan Anda hanya akan mencerminkan tabiatNya, hingga setiap perbuatan Anda hanya akan menceritakan tabiatNya, yaitu KASIH. Jika Anda selidiki Injil, Anda akan menemukan bahwa seluruh hidup dan perhatian Yesus Kristus hanya untuk mengasihi, berempati dan memped
Read more